Rembang – Selasa (8/4/2025) siang yang cerah di Rembang berubah menjadi duka mendalam. Sekitar pukul 11.45 WIB, di Jalur Pantura Rembang, Ruas Kaliuntu, Desa Pasarbanggi, terjadi kemalangan. Yaitu kecelakaan tragis yang merenggut tiga nyawa dalam hitungan detik.
Satu keluarga —Eko Beni Mohyanto (35), istrinya Yayuk Watiningsih (32), dan putri mereka yang baru berusia 4 tahun, Aska Rafana Putri— meninggal dunia di tempat setelah sepeda motor yang mereka tumpangi terlibat dalam kecelakaan maut.
Kecelakaan itu melibatkan tiga kendaraan: sepeda motor Yamaha Mio yang dikendarai Eko sekeluarga, sebuah motor Yamaha N-Max yang dikendarai Safira Inda Fitria (21), dan sebuah truk besar Hino Tractor Head.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, kejadian bermula saat N-Max mencoba menyalip dari sisi kanan. Namun ruang yang sempit membuat manuver itu gagal. Motor N-Max menyenggol Mio yang sedang melaju, menyebabkan Eko dan keluarganya terjatuh tepat ke kolong truk yang berada di sisi kanan jalan.
Truk tak sempat menghindar. Ketiganya pun langsung meregang nyawa di lokasi kejadian.
Duka yang tak terbayangkan menyelimuti keluarga korban. Dalam satu kejadian, nyawa ayah, ibu, dan anak terenggut bersama.
“Pihak kepolisian saat ini masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan. Namun satu hal yang jelas, kesalahan kecil di jalan bisa berdampak fatal.” tutur Kasat Lantas Polres Rembang AKP Ryan Mitha Pangesty.
Rembangsepekan.com mengajak semua pengguna jalan untuk ingat bahwa setiap detik di jalan bukan hanya tentang kecepatan, tapi soal keselamatan.
Semoga almarhum dan almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Dan semoga kejadian ini jadi pengingat bagi kita semua: jangan lengah di jalan.
(kyv/daf)