Rembang– Di tengah semaraknya dunia kuliner, Kedai Kopi Hitam Putih muncul sebagai pionir kedai kopi pertama di Rembang yang menawarkan menu-menu khas daerah. Terletak strategis di Jalan Celangapan-Pamotan, tepat di sebelah barat Universitas YPPI Rembang dan di depan Universitas Terbuka, kedai ini tidak hanya menjadi tempat ngopi, tetapi juga simbol kepedulian anak muda terhadap produk lokal.
Didirikan oleh Muhammad Ulil Amri Imransyah, seorang pemuda asal Kecamatan Sluke, Kedai Kopi Hitam Putih memiliki visi untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk unggulan Kabupaten Rembang. Menu andalan seperti es tape daun pisang, es buah siwalan, sirup kawis, dan kopi rakitan menjadi daya tarik utama yang menggugah selera para pengunjung.
Ulil memahami pentingnya mendukung UMKM lokal, dan melalui kedainya, ia berkomitmen untuk memajang produk-produk dari warga Rembang. “Saya ingin kedai ini menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk memperkenalkan produk mereka. Dengan menciptakan sinergi antara kedai kopi dan produk lokal, kita bisa membantu perekonomian daerah,” jelas Ulil, (12/4).
Keberadaan Kedai Kopi Hitam Putih juga memberikan inspirasi bagi anak muda lainnya untuk berkontribusi dalam memperkuat identitas kuliner daerah. Dengan suasana yang nyaman dan menu yang kaya rasa, kedai ini menjadi tempat ideal bagi pelajar dan masyarakat untuk bersantai sambil menikmati cita rasa khas Rembang.

suasana kedai kopi hitam putih ( foto rembang sepekan)
Ulil berharap, kedai kopi lain di Rembang dapat mengikuti jejaknya dalam menampilkan produk unggulan daerah, sehingga UMKM dan pelaku usaha lokal dapat terus eksis dan berkembang. “Kita semua punya tanggung jawab untuk menjaga produk lokal tetap hidup,” tutup Ulil.
Kedai Kopi Hitam Putih bukan sekedar tempat menikmati kopi, namun juga menjadi contoh nyata bagaimana anak muda dapat berpartisipasi aktif dalam mendukung dan mengembangkan UMKM lokal.
(roy/daf)